-->

Notification

×

Iklan

Kronologi Temuan Mayat 1 Keluarga di Marelan

Selasa, 02 Desember 2025 | Desember 02, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-02T13:28:16Z

 


Medan | 88News.id: Warga lingkungan VIII digegerkan adanya penemuan mayat di dalam rumah di kawasan Jalan Marelan I Pasar 4 Barat, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.


Mayat tersebut merupakan satu keluarga yang terdiri dari suami, istri dan anak. Ketiganya ditemukan dengan kondisi mulai membusuk.


Berdasarkan dari data yang diperoleh korban diketahui bernama SGD (40), JLA (38) dan anaknya bernisial Z (8).


Pada saat polisi memasuki rumah kediaman korban, terlihat ketiga korban ditemukan secara terpisah.


Sang suami ditemukan di anak tangga, sementara istrinya ditemukan di lantai dua, sedangkan anaknya ditemukan di dalam kamar lantai dua.


Diduga, ketiga korban meninggal dunia karena menghirup asap dari mesin genset ketika listrik padam di wilayah tersebut. 


Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Hamzar Nodi membenarkan penemuan ketiga jasad yang masih satu keluarga.


"Iya memang ada penemuan jasad yang masih satu keluarga,"ucap Iptu Hamzar Nodi saat dikonfirmasi awak media, Senin (1/12/2025)


Lanjut Hamzar Nodi, sebelumnya pihaknya menerima laporan adanya aroma yang tak sedap dari sebuah ruko berlantai dua.


Pihaknya pun langsung ke lokasi dan mendatangi rumah tersebut bersama perangkat lingkungan dan Babinsa disaksikan keluarga korban pihaknya membuka paksa pintu ruko.


"Saat pintu terbuka menemukan jasad sang suami di anak tangga dan selanjutnya istri dan anak di lantai dua,"jelasnya.


Polisi langsung melakukan pemasangan garis polisi dan meminta warga untuk menjauh dari lokasi, sambil menunggu tim inafis dari Polres Pelabuhan Belawan.

 

Untuk kematian ketiga korban, pihaknya belum bisa memberikan keterangan secara pasti penyebabnya.


"Kita tunggu hasil pemeriksaan rumah sakit ya bang, kita belum bisa menyimpulkan kematian ketiganya,"katanya.


Hingga kini, jasad ketiga korban telah dievakuasi kerumah sakit bhayangkara Medan untuk diautopsi lebih lanjut.


"Kita bawa kerumah sakit bhayangkara Medan," katanya.

(Rel)

Berita Terpopuler

×
Berita Terbaru Update