Tanjung Ledong | 88News.id: Perihal video yang sempat viral di media sosial beberapa hari yang lalu, terkait BRI unit tanjung ledong sedang berdebat dengan salah satu nasabah, ini penjelasan resmi nasbah tersebut kepada wartawan .ternyata nasabah tersebut bernitial K.simangunsong alis Engko merupakan warga desa tanjung mangedar kecamatan kualuh hilir kabupaten labuhanbatu Utara.
Saat di konfirmasi wartawan awak media,padah hari minggu (12/20/2025) menjelaskan kalau pihak BRI unit tanjung ledong telah melakukan pembohongan kepadanya . Saat ia melakukan pelunasan hutang lamanya ,salah satu CS BRI unit tanjung ledong mengatakan kalau nama beliau sudah bersih tidak ada lagi cacat dan bisa melakukan pinjaman kembali ,mendengar hal itu nasabah K.Simangunsong langsung pergi dan merasa akan bisa melanjutkan pinjaman yang selanjutnya .
Stelah beberapa hari kemudian K.Simangunsong merasa namanya sudah lama belum dapat panggilan dari pihak BRI unit tanjung ledong ,padahal ia telah di lakukan Survei agunan persawahan ,ladang sawit dan rumahnya oleh pihak BRI unit tanjung ledong untuk melanjutkan pinjamannya .
"Kemudian K. Simangunsong mendatangi kantor bank BRI unit tanjung ledong di jalan H.iwan Maksum kelurahan tanjung ledong,ia langsung berjumpa dengan Matri bernama jali ,ternyata dari penjelasan mantri Bank BRI ia tidak bisa meminjam lagi kerna namanya telah masuk daftar hitam (BI Cikingnya bermasalah ). Sementara di jelaskan salah satu CS tailer kalau pinjamannya telah bersih,kenapa tiba tiba nama saya masuk daftar Hitam. Ucapnya .
Sambungnya,saya merasa kalau pihak BRi unit tanjung ledong sudah mempermaikan saya ,seharusnya mereka sebelum mengatakan kalau saya masuk daftar hitam,pihak BRI unit tanjung ledong harus melakukan pemeriksaan data saya ,bukan setelah di survei baru di bilang saya masuk daftar hitam.
Saya merasa sangat kecewa dengan tindakan BRI unit tanjung ledong seperti kepala Unitnya Agus Salim, ia pernah saya telpon mengenai pinjaman saya tetapi ia mengatakan kalau lahan saya sudah di survei, padahal dia (Agus Salim)dan Matri nya langsung melakukan survei ke lahan saya . Imbuhnya dengan nada kecewa .
Lantas setelah masalah video viral itu,saya langsung menarik berkas permohonan saya dari NPWP dan surat yang saya tandatangani, tetapi saya harap mengenai kejadian saya ini supaya atasan pimpinan BRI Pusat bisa mengambil sikap terhadap anggotanya yang mempermainkan nasabah . Ujarnya.
Sementara Kepala Unit BRI Tanjung Ledong Agus Salim saat di konfirmasi Mengani Maslah video viral tersebut,belum bisa memberikan penjelasan, dan ia hanya membalas wasap wartawan terkait masalah video viral ini" akan ada konfirmasi resmi dari BRI. ucapnya.
(Rif)
