Medan | 88News.id: Dengan macam macam cara kepala lingkungan 9 lama sebagai petahana tidak pernah bosan membuat kegaduhan di tengah Masyarakat,yang di dukung oleh orang orang dekatnya , meributkan pemerintah dari tingkat Kelurahan Sidorame Timur Kecamatan Medan Perjuangan dan dinas terkait ,dengan tuduhan yang tidak berdasar hanya dugaan asumsi semata, Rabu (30/4/2025).
Semua tindakan itu sangat di sayangkan membuat Masyarakat resah ,dari pembuatan poster tuduhan yang tendensius kepada dinas terkait dan kepala lingkungan 9 terpilih,menolak keputusan Kecamatan dan Kelurahan dalam Kontestasi pemilihan yang sudah cukup baik dan transparan.
Melawan dengan spanduk dengan berisikan tuduhan tendensius bahwa kelurahan kepala lingkungan terpilih dan yang terkait, melakukan Cawe cawe yang hingga saat ini bukti tuduhan itu tidak dapat di pertanggung jawabkan.
Dan tidak hanya sampai di situ ,kini keberatan itu juga Mereka sampaikan melalui surat dengan isi yang sama dan tuntutan yang sama kepada.Kelurahan,Kecamatan,DPRD dan Walikota.
Walau Pelaksanaan pemilihan kepala lingkungan yang di lakukan Kecamatan dan Kelurahan beberapa waktu lalu sudah selesai ,dan mengikuti yang di atur dalam Perwal 21 namun masih juga di ributin petahana dan orang orangnya yang hanya di dukung 20 persen Warga yang tidak menginginkan kepemimpinannya di teruskan karna banyak warga mengeluh dan tidak puas atas kinerjanya.
Semua tindakan itu sangat di sayangkan,tuduhan yang di lakukan beberapa Warga itu di anggap tidak mewakili Warga yang lain .namun Masyarakat Menginginkan perubahan yang mendukung kepala lingkungan terpilih 70 persen secara mutlak.
Warga 'RD alias saat di temui awak media berharap dinas terkait dapat bijak menyikapi permasalahan yang di duga kuat di Motori oleh kepala lingkungan petahana karna hampir 18 tahun menjabat diduga kuat, sudah terbiasa melakukan hal hal yang melawan hukum dari pungli dan mengutamakan kepentingan kepentingan pribadi dan memanfaatkan kedudukan kepala lingkungan menjadi alat arogansi kekuasaan.'ungkapnya
Sejauh ini kepala lingkungan sebelumnya menjabat, dinilai Warga tidak pernah melihat terobosan yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan hanya orang dekatnya saja yang merasa nyaman ,Warga hanya menginginkan Peremajaan dan perubahan di lingkungan mereka."ucapnya
Warga "HD (45) keberhasilan kepemimpinan kepala lingkungan petahana di lingkungan kami hanya lah menguasai RTH ruang terbuka hijau di sepadan sungai secara pribadi, yang menghalangi pengguna jalan merusak keindahan lingkungan yang seharusnya dan mengambil secara sepihak jalan akses utama lorong permukiman Warga yang di huni 30 KK dan Rumah ibadah Musholla Masyarakat yang di jadikan dapur rumah secara pribadi oleh kepala lingkungan 9 lama dan keluarganya.'ucapnya
Warga "F (35)beberapa waktu lalu juga menyampaikan keluhannya bahwa keluarganya juga menjadi korban pungli kepala lingkungan lama dalam kepengurusan Akte kematian orang tuanya dengan membayar uang sejumlah Rp.900.000 sembilan ratus ribu rupiah dengan alasan itu biaya administrasi.
Warga 'H (38) juga memberikan pernyataan yang sama semua warga termasuk dirinya juga menjadi korban pungli kepala lingkungan lama .dari dana pencairan PKH mereka di minta uang "Salam, dengan nilai fantastis. Mengapa ibu memberikannya warga beralasan jika tidak di berikan maka mereka kuatir nama mereka akan di cabut sebagai daftar penerima dana sosial .ucapnya
Dalam hal ini Warga sangat berharap kepada Walikota Rico Tri Putra Bayu Waas,Sekda Wiriya Alrahman. dan dinas terkait dapat bijak dalam menyikapi permasalahan ini yang di duga kuat semua keributan ini hanya unsur tidak puas diri dari segelintir pihak di wilayah Medan Perjuangan.
Kepala lingkungan 9 terpilih mengatakan melalui penasehat STM lingkungan AN (40) berharap Keamanan Babinsa dan Kamtibmas dapat berperan mempertanyakan bukti yang bisa di pertanggung jawabkan dan membawa kekisruhan ini keranah KUHAP melalui mekanisme hukum kepada pihak yang merasa tidak puas, dengan kontestasi yang telah diselenggarakan sesuai aturan Perwal 21 dan transparan .
(Hamdani)